Share

Menggali Lubang Kubur

Semua orang yang ada di ruangan itu refleks memandang Indah dengan tatapan yang sulit diartikan.

“Indah, jaga sikapmu! Tidak pantas kamu meminta untuk tinggal bersama Alin. Alin itu sudah punya keluarga sendiri!” tegur ayah Indah.

“Tapi aku ingin dekat dengan Alin, Yah. Pokoknya aku nggak mau tahu, aku mau tinggal serumah sama Alin, Yah. Kalau sampai kalian nggak mengizinkan, lebih baik aku mau pergi saja!” ujarnya mengancam.

“Om, Tante, biarkan saja jika Indah ingin tinggal dengan kami,” ujar Alin.

“Kalian nggak masalah, Nak?” tanya tante Alin.

Wanita paruh baya itu merasa tidak enak dengan permintaan anaknya yang terkesan ngelunjak. Namun Alin dan Devan tampaknya hanya biasa saja dan tidak mempermasalahkan keinginan sepupunya itu. Ibu Alin heran dengan sikap anak dan menantunya yang berubah pikiran.

‘Kenapa mereka malah memberikan peluang pada Indah?’ gumamnya dalam hati.

***

Keesokan harinya, kedua orang tua Indah ikut mengantar anaknya untuk pindah ke rumah Devan. Saat mere
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status