Share

D46

Leo hanya bisa mengikuti perkataan Tania, mendatangi rumah Fransiska bertemu dengan kedua orang tuanya, meskipun bukan untuk melamar tetap saja jantungnya berdetak kencang. Kedua orang tuanya terutama sang mami sudah menyiapkan semuanya dengan bantuan wanita-wanita yang ada dirumah.

“Jangan bilang kalau ini lamaran.” Lucas duduk disamping Leo sambil menatap para wanita.

“Mami bilang bukan.” Leo menjawab ragu.

“Kaya nggak tahu mami aja yang suka membuat kejutan.” Lucas melanjutkan perkataannya yang hanya dibenarkan Leo dalam hati, “kamu sudah menentukan sama Fransiska? Kalau sudah berarti sudah tahu resikonya.”

“Aku bahkan belum memikirkan semuanya.” Leo mengatakan dengan ekspresi sedih.

Tepukan pelan di bahunya oleh Lucas menandakan bahwa dirinya harus benar-benar sabar, kedua orang tuanya sudah meyakinkan jika semua ini adalah saling mengenal dan pertemuan mereka di restoran hotel tidak membuat mereka nyaman.

“Abang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status