Share

TIGA PULUH TIGA

Elrima bergetar ketakutan bersama Baby Ali yang menangis kencang. Perempuan itu pernah merasakan hal yang sama saat menyaksikan calon suaminya kecelakaan, tepat di depan mata Elrima. 

Suara dentuman yang memekakan telinga, kerumunan orang-orang, erangan kesakitan dari sang korban, bau amis darah yang membuat kepala terasa berputar, juga mata sekarat yang menahan rasa sakit yang teramat. 

Semua itu bagai dejavu baginya. Tangan Elrima bahkan rasanya seperti tak bertulang andai tak ada Baby Ali di pangkuan, mungkin sejak tadi ia sudah pingsan. 

Rina menengok ke belakang di mana putranya tak juga menghentikan tangis. Mata hazelnya menangkap wajah pucat Elrima yang bergetar ketakutan dan melirik kiri kanan dengan gelisah. 

Bergegas Rina turun dari mobil dan pindah ke jok belakang di mana Elrima dan Baby Ali berada. Segera ia meraih anaknya dan menyusuinya agar tenang, setelah sebelumny

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status