Share

62. Marah

“APA?! Kamu bilang aku maling? Wanita cantik sepertiku adalah seorang maling.” Diandra menunjuk dirinya sendiri, dia sangat kesal dengan tuduhan dari pelayan toko.

“Yaiya, kalau bukan maling kenapa membawa sendal mahal itu keluar tanpa membayar di kasir?!” Pelayan toko itu menatap tajam Diandra.

“Aku hanya ingin melihat pacarku yang tidak kelihatan sedari tadi,” sahut Diandra melunak.

Dia melhat ke sekeliling yang sudah mulai ramai karena pelayan toko terlalu berisik membuat semua mata tertuju kepada mereka berdua, Diandra sangat malu sekali sekarang dan merasa kesal lantaran Reynald meninggalkannya tanpa pamit.

“Kalau memang bukan maling, bayar dulu belanjaannya.” Pelayan toko menengadahkan tangannya meminta uang kepada Diandra.

“Memang berapa sih? Paling juga barang murahan saja ini, aku yang seorang model tentu saja sanggup membayarnya!” gerutu Diandra, dia hanya menutupi rasa malunya saja.

“Satujuta limaratus,” sahut pegawai toko membuat Diandra membelalakan mata.

Memang sih
Raisya_J

Bab 61 muncul gak ya? Ada yang bisa beritahu aku

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status