Share

Kejutan

"Akang ini beneran boleh? Rey boleh jalan-jalan sama Nadine ke Jakarta?"

"Kok masih aja gak percaya? Boleh istriku.. sana jalan-jalan saja semau kamu ya, kartu ATM ada di kamu kan? Beli apapun yang kamu mau, pokoknya seneng-seneng aja ya."

Yang diperintah masih tak berkutik apa-apa karena jujur Reynata sendiri bingung, kenapa suaminya tiba-tiba minta Reynata jalan-jalan, belanja, dan sang sahabat Nadine sudah menjemputnya tadi.

"Yang penting jangan kecapekan. Maksudnya kalau terasa kram perut atau pusing, langsung istirahat. Oke?"

Sontak Reynata mengangguk bahagia.

"Sampai jam berapa Rey boleh ke Jakarta?"

"Pokoknya jam lima sore udah harus di rumah ya.. dan jangan lupa sholat ya."

"Siap captain!"

Reynata membawa kedua tangannya melingkar di leher Husein dan mengecup pipi serta bibir suaminya berkali-kali. Sebagai tanda bahwa dia sangat senang, juga berterima kasih pada suami yang mengerti ngidamnya.

Betul, sejak seminggu lalu, tepatnya ketika Reynata mimpi buruk itu, dia tiba-tiba m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status