Share

Dering Ponsel Yang Nyaring

Kedua mata kami saling bertemu, dan bertatapan dalam waktu yang cukup lama. Semakin lama aku terjatuh dalam dekapannya, semakin bisa ku dengar suara jantung kami yang berdegup kencang, saling bersahutan.

Sorot mata elangnya, menembus cornea mataku yang sedang menanti, apa yang akan dia lakukan selanjutnya.

Dia terdiam tanpa melepaskan aku.

"Mas, memangnya kamu tahu tata caranya hubungan suami istri?" Pertanyaan itu spontan keluar dari mulutku.

Kenapa ya ini? Apa kini sudah saatnya aku merelakan tubuhku untuk dia?

Toh dia suamiku juga, yang paling berhak menyentuhku dari atas rambut sampai ke ujung kaki, ya cuma dia.

"Sudah saya bilang jangan remehkan saya. Saya sudah khatam kitab Qurrotul Uyun dan Fathul Izar, Reynata Adizti. Kamu mau belajar perihal bab apa?"

Haah?? Aku dibuat terkesiap olehnya. Jawabannya benar-benar mambuat darahku berdesir hangat melalui pembuluh darah.

"Bab awal dulu aja yah, kalau sudah ke halaman tengah saya dan kamu disunnahkan untuk sholat dahulu."

Astagfiru
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status