Share

Bab 50 Gimana Nasib Ezra?

"KAKAAAK!?" pekik Zora menatap Javaz yang membuka pintu kamar mandi dengan bath robe menutub tubuhnya.

Satu tangannya terbalut perban dan yang lain mengacak rambut dengan handuk kecil.

"Apa yang kalian lakukan di kamarku?" ulangnya memincingkan mata pada dua pria yang kembali berdiri dari lantai setelah terjengkang saat dia membuka pintu.

"Ma-af, Pak! Mbak Zo-"

"Sudah sudah! Maaf jadi merepotkan Pak Edi dan Mang Ujang! Kak Javaz kenapa tadi berteriak? Dan apa yang terjadi?" serobot Zora mengibaskan tangan pada dua sekuriti lalu menyipitkan mata pada sang kakak.

Javaz menggedikkan bahu dan tersenyum tipis.

"Bikin jantungan aja, deh!" omel Zora memukul punggung kakaknya.

"Kami permisi, Pak, Mbak Zora!" Pak Edi dan Mang Ujang mengangguk pamitan pada Javaz lalu Zora bergantian.

"Kenapa tangannya?!" ketus perempuan yang menggendong Ezra itu menatap tangan Javaz.

"Nggak kenapa-napa! Dah kuobati sendiri." balasnya datar dan melanjutkan menyisir rambutnya.

"Keluar dulu sana! Mau ganti, nih!"

"
Iftiati Maisyaroh

Sudah Bab 50 nih! Coba dong tes respon kalian? Tolong tulis pesan dan kesan kalian ke Author, biar tambah semangat dong, wahai pembaca tersayang ... Terima kasih,

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status