Share

Memanjakanmu

Mungkin matahari telah terbit, itulah yang diyakini Bianca saat dia membuka matanya. Aroma kopi dan roti panggang yang tertata di atas nakas semerbak memenuhi ruangan. Semakin menyadarkan alam bawah sadar Bianca.

Bianca bangkit, memandangi nampan berisikan sarapan itu lantas menghela napas. Dia kembali sadar jika kini berada di kamar Romeo ketika melihat tubuh polosnya yang hanya tertutup selimut.

"Bisa gila aku! Si brengsek itu benar-benar melakukannya," umpatnya.

Bianca turun dari ranjang hendak membersihkan diri terlebih dahulu namun ia malah tersungkur karena kedua kakinya terasa lemas.

"Kakiku seakan mati rasa! Brengsek gila, dia benar-benar menyiksaku!" Bianca mengumpat lagi.

Namun detik berikutnya pipinya mulai memerah karena mengingat kejadian kemarin malam antara dirinya dengan Romeo di tengah emosi mereka berdua yang meluap-luap.

Pikirnya ada hal yang berbeda dari biasanya, atau Bianca baru menyadarinya kali ini.

Segera menepis pikirannya yang entah ke mana, Bia
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status