Share

BAB 110 - Kebahagiaan kecil

Happy Reading Semuanya!

Jika ini adalah mimpi, maka jangan ada yang membangunkannya. Ia bahagia dalam posisi seperti ini, amat sangat bahagia. Ketika membuka matanya, orang yang dilihatnya adalah orang yang ia sukai dan dikagumi serta anak mereka hadir di sela-sela hubungan mereka.

Entah siapa yang memulai atau entah siapa yang membuat ide seperti ini. Mereka tidur dalam satu ranjang lagi setelah sekian lama, Eva tidak pernah melihat lagi wajah Zaidan yang tertidur manis. Apalagi bayangannya ketika Zaidan mengecup bibirnya.

Kepalanya menggeleng, ia gila dan sangat gila.

"Kamu sudah bangun?" suara serak dari lelaki di depannya tampak terdengar di telinga Eva.

Eva sama sekali tidak menjawab, tatapannya hanya fokus kearah lelaki yang kini tersenyum manis seraya bangkit untuk duduk menghadap Eva. Lelaki dengan wajah tampan itu tampak mengecup kening Eva dan membuat perempuan yang di kecup tampak memejamkan matanya membiarkan bibir Zaidan untuk menempel di keningnya.

"Semalam Ansell
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status