Share

44. Kasus Pembunuhan di Wizz Hotel

Aaron baru saja sampai di Kantor Polisi St. Angelo. Dengan langkah cepat ia menuju ruangan Debbie, setelah beberapa saat sebelumnya ia mendapat pesan dari perawan tua itu bahwa hasil rekam sidik jari telah keluar.

"Pagi, Deb."

"Debbie. Kaupikir aku penagih hutang?" ketus Debbie.

"Eer ..., terserah. Mana laporannya?"

Debbie menyodorkan print out tanpa map pada Aaron dengan muka masam.

"Terima kasih. Lain kali buang jauh-jauh wajah masammu itu. Kau lebih cantik ketika tersenyum."

"Aku tidak butuh saranmu!"

Aaron berlalu tanpa mempedulikan ucapan Debbie.

.

.

"Pagi, Zac," sapa Aaron pada Zac yang telah lebih dahulu berada di ruangan mereka.

"Kau terlambat," ledek Zac sambil menoleh sepintas pada Aaron lalu kembali fokus pada layar komputer di depannya yang terbagi menjadi empat dan masing-masing sedang menampilkan rekaman CCTV dari Wizz Hotel—hotel yang tepat berseberangan dengan Rendezvous

Natalie Bern

Setiap dukungan dari reader, adalah oksigen yang memberikan semangat bagi Bee untuk terus melanjutkan ceritanya sampai TAMAT. So, jangan lupa, comment, rate and vote❤️

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status