Share

Mahira - 06

Tak dipedulikannya laptop yang sudah mati. Riga fokus menghunus tatapan tajamnya pada si bocah yang masih memegangi gelas yang tadinya berisi susu. Ubun-ubun lelaki itu terasa akan meledak.

Riga kembali pulang sore hari ini. Sengaja, ia memilih mengerjakan sebagian tugas di rumah, mengingat ada bocah enam tahun yang selama beberapa hari ke depan masih hidup seatap dengannya.

Lelaki itu bahkan membuatkan susu tadi. Dengan bayang-bayang bahwa bocah itu pernah diberikan susu oleh Mahira, Riga berhasil menahan diri untuk tak mencampurkan detergen ke susu bubuk yang ia buat.

Dan apa? Si anak malah menumpahkan susu itu ke atas laptop. Membuat peralatan bekerja Riga harus mati mendadak.

Pantaskah Riga marah? Jelas. Pantas.

Ia sudah akan membuka mulut, menyuarakan beberapa kalimat, sampai si bocah lebih dulu mengaitkan alis.

"Kau mau menyalahkanku?" Anaknya Mahira itu mengangkat dagu. Menantang.

"Jadi? Ini bukan salahmu, Anaknya Mahira?"

Righa tampak menelan ludah satu kali. "Ibu tak pernah m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status