Share

Chapter 26 - Playing Piano

Sementara di sebuah restoran mewah, Tuan Alexander kini sedang menunggu seseorang sambil menatap jam tangan mahalnya dan mengamati sekelilingnya, menunggu seseorang. Tak lama kemudian, seorang pria tua berpakaian formal menghampirinya lalu menduduki kursi di hadapannya.

“Sudah lama kita tidak pernah bertemu. Bagaimana dengan kabar Anda, Tuan Clinton?” sambut Tuan Alexander sopan.

“Tentu saja selama ini saya selalu sehat saja, bagaimana dengan Anda?” sahut Tuan Clinton ramah.

“Oh begitu rupanya, saya juga sama seperti Anda.”

“Ngomong-ngomong, insiden yang dialami Pangeran Gabriel, saya turut berduka mendengar kabar buruknya tiba-tiba. Ketika mendengar kabarnya waktu itu, saya sangat syok bahkan hampir terkena serangan jantung,” lontar Tuan Clinton tiba-tiba sambil meneguk segelas champagne.

Mendengar lontaran darinya barusan, Tuan Alexander menaruh sendok dan garpu di atas piring, memasang raut wajahnya serius.

“Menurut Anda, k

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status