Share

Bab 25. Kegundahan Hati Yudha.

"Ibu gak nyangka loh, Pak. Ternyata Amira tinggal di Surabaya. Dia juga kenal lagi sama calon mantu kita," ujar Bu Zaenab di suatu pagi. Ia sedang menyiapkan sarapan untuk keluarganya.

Keluarga Pak Abdullah masih tinggal di Surabaya. Mereka tinggal di salah satu rumah milik keluarga Tuan Abimanyu yang tak jauh letaknya dari rumah utama.

Keluarga Pak Abdullah berencana akan tinggal seminggu lagi. Mereka akan mendaftarkan kuliah Yuni di Surabaya.

"Ya mungkin kebetulan saja kali, Bu." Pak Abdullah terlihat acuh, ia tak tertarik bercerita tentang Amira.

"Tetap saja, Pak. Ibu itu khawatir, Ibu takut Yudha berubah pikiran. Bapak lihat sendiri, sepulang dari lamaran kemaren lusa, Yudha jadi pendiam." Bu Zaenab terlihat khawatir.

"Anak kita itu kan, memang sedikit pendiam, Bu. Cuma perasaan Ibu saja, yang penting kan sekarang, anak kita resmi bertunangan dengan Syahla." Pak Abdullah mencoba berpikir positif.

Yudha keluar dari kamarnya, ia kemudian menarik kursi di samping Pak Abdullah. Yudha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status