Share

Part 28

Kurasakan mimik wajahnya berubah. Seperti tak menyangka kata-kata seperti itu akan keluar dari mulutku. Aku merasa seperti wanita yang berbeda. Sungguh, aku tak dapat lagi mengendalikan perasaanku. Aku benar-benar hampir gila.

"Jangan bercanda, Key. Kau hanya menghiburku," decihnya. 

"Aku tak peduli. Apa yang kau pikirkan saat ini, tak lagi penting buatku. Yang kutahu, saat ini kita saling mencintai. Kau harus mengakui itu. Kau juga menginginkanku lebih dari diriku sendiri. Aku tak akan membiarkan kau lolos kali ini, Fi."

Segera aku menarik wajahnya, tak peduli lagi apa yang saat ini membuatnya takut. Kami semakin terlena, dan aku sudah mengambil ancang-ancang agar ia tak lagi melepaskan aku. 

"Kau yakin, Key?" bisiknya, di sela-sela deru napas kami.

"Buktikan kalau kau memang laki-laki normal, Fi. Atau kau akan kehilanganku untuk selamanya. Aku sedang mengancammu," balasku dengan desahan menggoda. 

Ia kembali mengecup keningk

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status