Share

42. Tertangkap Basah

Makan siang kali ini, Cia terbebas dari pekerjaan. Agam memilih makan bersama Dika untuk menemui teman semasa kuliah mereka. Cia yang tahu jika itu bukan tentang pekerjaan akhirnya memilih untuk bersama Febi. Sudah cukup lama mereka tidak makan siang bersama. Bukan hanya Febi, tapi ada Ridho. Sepertinya pria berkaca-mata itu memang tidak memiliki teman selain Febi. Atau memang hanya Febi yang bisa menerima keanehan Ridho?

"Makanan datang!" Ridho berlari kecil sambil membawa dua kantong makanan di tangannya.

Kali ini mereka memilih untuk makan di kantor karena cuaca yang begitu panas. Meja Cia menjadi pilihan karena tidak ada banyak ornag di lantai ini. Setidaknya mereka bisa bebas berhaha-hihi ria.

"Ini bukannya makanan dari restoran mahal itu?" tanya Cia membaca tulisan di kotak makanan mereka.

"Iya, nggak usah khawatir. Gue yang traktir," ucap Ridho.

"Serius?" Mata Cia mulai berbinar.

"Halah, sok banget bilang traktir. Yang kirim nyokap lo, kan?" cibir Febi.

Ridho te
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Nunu Alfi
Ridho.oooooo ..ngapain kamu.ganggu aja......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status