Share

89. Menemukan Sarah

Luca tidak menyahut, melainkan terus melangkah pergi kemudian masuk ke dalam mobil.

Kakek membanting peralatan makannya,” Ada apa lagi dengan anak itu !!!” Kakek melihat ke arah Melya bergantian dengan Andrew yang gemetaran.

Mereka hanya terdiam karena memang tidak tahu kenapa perubahan Luca menjadi begitu dingin. Kakek lalu menghubungi seseorang melalu ponselnya.

“Selidiki Luca bertemu siapa semalam,” ucap Kakek di ponselnya kemudian ia bangkit berdiri,

“Kakek tidak mau sarapan lagi?” tanya Melya yang sudah mengoleskan srikaya ke roti.

“Tidak, hilang seleraku, Kakek berangkat ke kantor dulu!”

Kakek tidak menoleh lagi, hanya buru – buru masuk ke dalam mobilnya.

Luca bekerja dengan keras sepanjang hari ini, Memberesi pekerjaan yang ditinggalkan Wisnu.

Dia tidak sarapan tadi pagi bahkan melewatkan waktu makan siangnya. Tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul lima sore.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status