Share

Mengusik kediaman ayah

"Nona, tolong, Kecilkan suara Anda!"

Pelayan di kediaman Andreson begitu panik. Saat melihat apa yang Rubby lakukan. Rubby memasabodo, 'kan pelayan yang mencoba menenangkannya. Rubby, menambah Volume pada suaranya agar lebih melengking saat wanita itu meneriaki nama Almero.

"Aduh, Nona tertua, tolong, jangan membuat keadaan semakin kacau." Pinta pelayan itu.

Tap! Tap! Tap!

Terdengar suara derap langkah kaki menuruni tangga. Pandangan Rubby menuju ke arah suara derap langkah kaki itu. Dan, di tangga itu, Almero, Soraya, dan Olivia turun ke lantai bawah menuju ke arah Rubby.

"Ada apa ribut-ribut?"

Almero membuka percakapan ketika dia melihat kedatangan Rubby. Rubby dengan senyum smirk-nya terukir di bibir tipisnya ketika menyambut kedatangan Almero.

"Hello Dad, aku pikir kau sudah di giveaway ke Neraka karena penyakit jantungmu!" Rubby mencibir.

Mendengar cibiran Rubby, Almero mengeram murka. Entah apa yang ada di pikiran anak sulungnya itu. Mengapa gadis seusianya begitu kurang ajar ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Kuldesak
mohon maaf, nama Ayah Rubby adalah Almero. saya lupa, james itu nama ayah yang di novel sebelah. maaf!
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status