Share

Air terjun penuh cinta

Bab 25

Air terjun penuh cinta

"Tidak ada jalan untuk sepeda motor, Sayang," ujar lelaki bermata sipit itu membuat Cinta mengerucutkan bibirnya

"Ada yang salah dengan kuda, hmm?" tanya Daniel kembali mencium pipi istrinya.

"Tidak ada, hanya saja, kalau naik kuda kamu pasti terus memeluk dan menciumku seperti ini," sahut Cinta sembari mencubit lengan kokoh yang melingkar diperutnya

"Hahaha, bukankah itu bagus, Sayang!" Daniel mengurai pelukan dan memutar tubuh Cinta. Ia merasa semakin gemas pada istrinya.

"Bagus untuk apa?" sungut Cinta.

"Bagus untuk hubungan kita, bukankah dengan pelukan, rasa cinta perlahan akan muncul di hatimu,"ujar Daniel menatap manik mata Cinta, lalu mencium keningnya. Daniel tersenyum sebelum membingkai wajah istri yang sangat dicintainya.

"Ayo, kita mandi. Lalu siap-siap," ujar Daniel membelai wajah Cinta.

"siap-siap?" ujar Cinta mengerutkan keningnya.

"Tentu saja, kita harus membawa barang-barang yang diperlukan selama di sana," sahut Daniel.

***

Ci
Althafunnisa

Ikuti terus kisah ini, ya. Makasih.

| 5
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status