Share

135 - Melakukan Live Tik Tak

Namun, ketika ayah Ardi sudah menapakkan kakinya di teras depan, nyalinya mendadak berkerut ketika bertatapan pandang dengan Gian.

“Halo, Om!” Gian melambaikan tangannya dengan santai pada ayahnya Ardi.

“Ha—halo, Gian.” Ayah Ardi secara canggung membalas sapaan Gian.

Tak berapa lama, ibu Ardi juga ikut keluar dan berjalan takut penuh waswas sambil melihat ke Gian. “Gi—Gian?” sapanya ketika melihat bahwa anak dan suaminya tidak kenapa-kenapa setelah menyapa Gian.

“Halo, Tante!” Gian tersenyum sambil melambaikan tangan ke ibu Ardi.

“Kak, aku tidak akan dijahati, kan?” tanya Ardi lagi sebagai bentuk memastikan akan keselamatannya. Dia ingin lebih mendekat ke Gian.

“Tentu saja tidak!” balas Gian dengan wajah ramah. “Kalau kamu tidak jahat ke Kakak, untuk apa Kakak jahat ke kamu?” Dia mengerling jenaka ke Ardi.

Ini menyebabkan Ardi makin berani melangkah keluar rumah. Namun, lekas saja ayah dan ibunya menahan bocah remaja itu.

“Mah, Pah! Kak Gian ini baik, kok! Dia bilang tidak akan jahati
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status