Share

122. Kehamilan

    Edzard menoleh ke arah sang istri yang terlelap dalam tidurnya. Dia kemudian meraup wajah dengan gusar. Lelaki tersebut lalu duduk di kursi dekat brankar. Tangan berototnya mengelus rambut wanita tersebut dengan sayang beberapa kali, dia bangkit, merunduk. Lalu mengecup pipi dan kening sang istri secara bergantian. Ada rasa haru, mendengar kabar yang dokter lontarkan. Namun, sejurus kemudian dia menatap kosong ke arah langit-langit kamar pasien. Yah, Rere baru saja dipindahkan ke ruangan tersebut setelah mendapat penanganan. Hal terpenting bagi dirinya adalah keadaan sang istri.

     Pintu ruang rawat inap terbuka, kedua orang tua Edzard masuk ke dalam. Mereka melangkah mendekati Edzard, tersenyum dengan wajah cemas. Bagaimana tidak cemas, pagi tadi mereka dikejutkan dengan kondisi Rere yang memprihatinkan.

     "Bagaimana keadaan Rere? Apa yang sebenarnya terjadi, mungkinkah ini berkaitan dengan kecelakaan yang hampir terjad

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Maria
Siapa…jangan2 Evelyn ya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status