Share

Bab 26. Keluarga Tidak Tahu Malu

Pasti perbuatan Mas Rama yang mengambil sendiri uang aku tanpa meminta izin dahulu.

"Mas ... Mas." Teriak aku dengan suara lantang. Tidak perduli mau didengar tetangga atau siapapun. Selama ini aku sudah terlalu bersabar tetapi tidak ada gunanya dimata mereka.

"Mas ... " teriak aku memanggil lelaki yang telah mengucapkan ijab kabul didepan penghulu delapan tahun yang lalu.

"Ada apa, sih. Suaramu itu loh. Kayak orang gak berpendidikan saja." Mas Rama dengan santai masuk ke kamar tanpa merasa bersalah sedikitpun.

"Mas yang ambil uang Adek dalam dompet ini?" Kutunjukkan dompet yang kosong sebagai bukti bahwa tas aku ada yang geledah barusan.

"Mana Mas tau. Dompet 'kan kamu sendiri yang pegang kok malah menuduh Mas sih, Dek?" jawab Mas Rama santai. Biasanya kalau aku kehilangan uang dia sangat sibuk mencari kesana kemari dan mengeluarkan kata-kata makian tetapi hari ini dia santai saja, membuat aku semakin yakin jika dialah pelakunya.

"Mas, jujur saja. Kemana uang aku, kamu bawa? Kamu sud
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status