Share

Tiga puluh empat

    **

Sagara baru saja memasuki area sekolah, sudah banyak pasang mata yang menatapnya kagum. Laura dan Abian yang sudah selesai makan, keluar kantin untuk kembali ke kelasnya masing-masing. Melihat kehadiran Sagara yang sepertinya akan menghampiri sahabatnya yaitu Abian. 

Laura memberikan seulas senyuman tipis pada bibirnya ketika Sagara sudah berada di hadapannya. “Hai kak” senyum Laura dibalas dengan anggukan oleh sang lelaki. 

Tanpa permisi karena ada panggilan alam, Abian dengan cepat memutar balik langakahnya menuju kamar kecil. Perutnya terasa sakit karena tadi kebanyakan makan. Padahal kan sarapan harusnya hanya secukupnya, tapi Abian malah lebih dari cukup. 

“Lo duluan aja berdua, gua mau ke toilet dulu” ujarnya melambaikan tangan tidak sanggup menahan rasa sakit. 

Dengan sedikit tawa yang tercetak di wajah Sagara, ia terlihat sangat tampan. Pagi-pagi begini sudah disuguhkan dengan man

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status