Share

19. Dapur panas 21+

Entah apa yang terjadi dengan Gama, setelah melihat kebersamaan Anna dan Alex, sikapnya begitu berubah. Anna merasakan perubahan tersebut ditujukan kepadanya. Gama menjadi lebih dingin dan tidak bicara padanya, hanya menjalin komunikasi pada sang ibu.

Malam itu Gama kembali dari kantor. Lelaki itu langsung menuju ke kamar tanpa mempedulikan apa pun. Tubuh lelahnya membuat Gama ingin segera memanjakannya dengan cara tertidur. Tetapi, pintu yang hampir tertutup itu mendadak tertahan oleh sebuah kaki mungil beralaskan sendal bulu.

"Ada apa?"

"Aku ... aku ... aku ingin bicara sebentar," ucap Anna dengan nada sedikit terbata-bata. Bagaimana pun, tatapan Gama masih saja dingin dan tajam pada Anna. Hal itu yang membuat Anna menjadi sangat kaku, serta gugup setiap berhadapan dengan Gama.

"Bicara apa?"

Anna menggaruk tengkuk lehernya dan melirik ke arah lain. "Bisa kita bicara di ruang tamu atau di luar rumah agar bisa lebih leluasa?"

"Tidak bisa." Tegas dan singkat Gama menjawab permintaan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status