Share

Bagian 71 - Komunikasi Jujur

Awas Typo:)

Happy Reading ....

***

"Hiks ..., hiks ...."

"Aku baik Regina."

"Hiks ..., hiks ...."

"Regina."

Iya itu yang terisak Regina. "Hiks ...." Istri Raymond yang imut nan cantik, tak juga kunjung berhenti terisak.

"Hah ...." Menghela napas, Raymond menatap tangan gemetar Regina yang sibuk mengobati tangannya. "Sayang ...." Semakin lembut lah suara pria itu.

"Diam," sinis Regina mulai kejam, wanita itu melirik Raymond, terlihat sekali sangat marahnya.

Jujur, Raymond tidak punya pengalaman apapun soal wanita, bagaimana cara membujuk atau cara meredakan amarah seorang kaum hawa. Jadi yang ia tahu ya ini, kembali diam. Memikirkan tindakan apa yang tepat agar segera ia lakukan.

Bungkam, keduanya tidak lagi saling berlisan, tapi Regina masih tetap terisak. Ya ahli wanita, tolong beri Raymond saran, dia benar-benar sudah tidak tahu lagi harus apa. Regina menangis bukan semenit dua menit tapi sudah dua jam!

Wanita itu tadi menatap bagaimana Laura mengobati tangan Raymond sam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status