Share

Freedom?

Ben mengeratkan rahangnya, tanpa Frans dan Baro ketahui. Dia juga mengepalkan kedua tangannya. Mengetahui wanita yang ia cintai melakukan tindakan yang sangat jauh tanpa sepengetahuannya, membuat amarahnya kian tersulut.

Setelah kepergian Baro, Ben pun berjalan mendekati Frans yang masih duduk di sofa.

"Haha tak bisa dipercaya." Frans hilang akal, ia masih belum bisa menerima semua hal yang terjadi padanya.

"Hari itu, Nyonya pergi menemui Nona Lucy Tuan. Sepertinya perkataan Tuan Baro ada benarnya." Ben menyahuti perkataan Frans tanpa diminta.

"Benarkah?" Frans menatap Ben dengan lekat.

"Iya Tuan. Nyonya tahu penyebab kepergian Nona Shiya waktu itu adalah karena ia melihat anda sedang bersama Nona Lucy di The Amethyst. Itulah sebabnya Nyonya sangat marah dan menemuinya."

"Sial! kenapa kau baru mengatakannya padaku sekarang?" raut wajah Frans berubah sangat kesal.

"Maafkan saya Tuan." Ben menundukkan kepala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status