공유

Bab 78. Racun Pemanggil Jiwa dan Penghancur Nadi

Pendekar Kipas Emas menghela nafas. Ia sangat prihatin dengan keadaan Pendekar Pedang Guntur. Memang saat ini nyawa orang tua itu tidak terancam, namun keadaannya yang seperti itu benar-benar membuat hati siapa saja terenyuh. Seorang Pendekar Sakti yang dulunya sangat disegani dan ditakuti kini menjadi manusia cacat yang tidak berguna.

"Apakah pendekar muda itu tidak akan datang ke tempat ini? Bukankah tadi Tuan mengatakan kemungkinan besar ia adalah sanak keluarga dari keluarga Liong di Kota Hongye, yang juga merupakan kerabat dekat ayah,” tanya Thio Chun terlihat lemas.

Putra Sulung Pendekar Pedang Guntur terlihat setengah memelas dan putus asa saat menyinggung keberadaan Liong Yun dan hubungan kekerabatan pemuda itu dengan keluarganya. Sayang Liong Yun memang sudah tidak berada di tempat itu. Ia tidak ingin keberadaannya diketahui sehingga langsung meninggalkan tempat itu.

Lalu kemanakah Liong Yun?

Pemuda itu memang meninggalkan kediaman pendekar Pedang Guntur, namun tidak pergi
잠긴 챕터
앱에서 이 책을 계속 읽으세요.

관련 챕터

최신 챕터

DMCA.com Protection Status