Share

Bab 49

Bayangan Rasti semalam masih menghantui benakku. Apa Rasti yang melakukan semua ini pada kami. Kemana dia? semalam aku mencarinya keluar, tapi, tak ada tanda-tanda keberadaan perempuan itu. Dia hilang begitu saja. Apa cuma halusinasiku?

Setelah subuh, Mas Hendra pulang. Katanya mau istirahat sebentar. Dirumah sakit sama sekali tak bisa tidur karena Mama selalu menggigau dan berteriak-teriak.

"Nanti jam 8 bangunkan Mas, ya, Dek. Mas mau balik lagi kerumah sakit. Kasian Mbak Widya."

"Iya, Mas." jawabku setelah melihat Mas Hendra mulai memejamkan mata.

Aku meninggalkan suamiku di kamar, berlalu ke dapur menyiapkan sarapan. Bik Lina sepertinya tak datang hari ini karena harus full menjaga Acha. Aku membuka kulkas dan mengeluarkan bahan-bahan yang ada.

Sedang asik menyiangi sayuran, suara benda jatuh terdengar dari kamar belakang yang dijadikan gudang. Aku masih berpikir positif mungkin cicak atau tikus, maklum disana banyak barang-barang yang tak terpakai.

Namun, suara itu masih terus te
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status