Share

059. Invitasi.

Pagi-pagi Laisa berkunjung ke rumah Mika. Semalam Razan sudah menceritakan apa yang didengarnya. Mika memang tipe yang tidak mudah menyerah. Tidak mungkin lagi memaksanya untuk mundur. Kalau sudah begitu, dibanding melarang lebih baik Laisa menemani sampai akhir. Hanya dengan menemani, Laisa bisa memastikan keamanan Mika.

Begitu sampai, Laisa disambut pengurus rumah. Dari pengurus rumah Laisa tahu Mika sama sekali tidak keluar dari ruang kerjanya sejak semalam. Laisa naik ke lantai dua.

Dalam ruang kerja, Mika tertidur dalam keadaan duduk dan menggunakan lipatan tangan sebagai bantalan kepalanya. Laisa melihat sekitar untuk mencari selimut tapi tidak ada di mana pun mata Laisa mencari. Karena tidak ada selimut, Laisa menggunakan jaketnya.

Tidur Mika terlihat tidak tenang. Ada bekas air mata yang mengering. Laisa mengambil botol obat tidur yang ada di atas meja dan memperhatikan komposisinya.

“Sudah begini berat kenapa enggak dile
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status