Share

Bab GG. Hatiku Berkata

"Capa nggak suka," ucap Fariz.

"Berarti benci? Capa marah?" tanya Salma.

"Tidak suka itu, tidak melulu diselimuti dengan benci atau marah. Capa hanya merasa terlalu mengacuhkan tamu saja." Fariz tahu keinginan baik istrinya, tapi dia tidak suka hal tersebut.

Fariz benar dengan pernyataannya. Tidak suka itu juga tidak selalu membenci maupun marah. Kalau bisa mengontrol dan tetap sabar, akan semakin aman jiwa tidak meronta.

Selain itu, Fariz juga tetap ingat apa kata suaminya. Kalau tidak suka, benci dengan sesuatu itu, jangan orangnya, tapi perilakunya. Sangat sering istrinya mengingatkan hal tersebut .

Salma juga tidak sombong. Kalau dirinya, memang salah, dia juga meminta suaminya untuk tetap mengingatkan. Meskipun ilmu agamanya jauh lebih tinggi Salma, tidak pernah sekali pun, Salma meremehkan jika d ingatkan suaminya. Karena ia sadar, kalau dirinya itu manusia, yang melz'g kehidupan manusia itu harus saling mengingatkan supaya lebih nyaman, aman, bahagia dengan selamat.

"Yaa,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status