Share

Bab LL. Nonton tapi Rusuh

"Oh, ini Cap." Salma mengulurkan ponselnya.

"Mmm, ada acara di pesantren. Kamu diundang untuk juri perlombaannya, ya sudah kamu utamakan pesantren ya. Ikhlas gak jadi nonton?"

"Baiklah, Insyaallah Cama ikhlas. Bagaimana dengan Capa? Mau temani Cama atau tetep nonton?"

"Ya jelas temani Cama, dong. Untuk apa nonton kalau gak duduk di samping kamu? Siapa yang aku genggam tangannya? Memangnya boleh kalau orang lain?" goda Fariz.

"Hiiih! Ya nggak dong, tak suruh mandi sembilan puluh sembilan kali kalau sengaja,"

"Kirain langsung dilepasin!"

"Nggak bisa, aku nggak mau kita berdua sama-sama tersakiti. Aku sudah menanamkan dalam diriku, bahasannya dirimu dan diriku itu sudah serempak denyut malamnya, gak bisa diganggu gugat!"

Walaupun ingin nonton film, tapi karena ada utusan dari pesantren, Fariz juga tetap memilihkan istrinya untuk tetap memenu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status