Share

Aku khilaf

Selena mulai menggerakkan kelopak mata setelah beberapa jam tertidur. Dia merasa bibirnya begitu kelu untuk bicara, kelopak mata terasa berat untuk dibuka, hingga akhirnya dia terus mencoba memaksa agar bisa terbuka lebar.

Selena merasa kepalanya begitu berat, hingga saat menggerakkan tangan kanan merasa bahunya begitu sakit.

“Akh!” Selena memekik, lantas urung menggerakkan tangan. Meringis karena tangannya begitu sakit.

Alex terbangun saat mendengar suara Selena. Dia sejak semalam tertidur dengan posisi duduk di kursi sebelah ranjang. Alex langsung berdiri begitu melihat pergerakan dari Selena, kini berada di samping ranjang untuk menanyakan kondisi gadis itu.

“Bagaimana perasaanmu? Akan aku panggilkan perawat.” Alex pun menekan tombol untuk memanggil perawat yang berjaga. Kemudian kembali memperhatikan Selena yang menahan sakit.

Selena belum menjawab pertanyaan Alex, kelopak mata belum bisa terbuka sempurna untuk melihat w

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status