Share

Pulang Sama Bapak

"Jaga Asmi," ucap Bapak seraya menepuk pundakku.

Setelah melihat gudang usaha Asmi, bapak minta diantarkan pulang, dan selesai mengantar bapak aku kembali ke toko.

"Gimana tadi lancar, A?" tanya Asmi.

"Lancar dong, nih Aa beliin Neng es cendol bahenol."

"Enggak A, kali ini makasih," tolaknya.

"Loh kenapa? Tumben."

"Neng 'kan mau serius diet A, biar cantik dan langsing."

Aku diam sebentar, "maaf ya, gara-gara ibu dan sodara-sodara Aa Neng jadi harus susah-susah diet, padahal kalau Neng gak mau juga gak apa-apa Neng, Aa terima Neng apa adanya kok."

"Neng mau kok A, Neng diet bukan semata-mata karena mereka, tapi karena mau memanjakan mata Aa juga," ucapnya tersipu di akhir kalimat.

Ah istriku yang empuk memang gak pernah gagal buat hatiku meleleh.

***

2 hari kemudian.

Asmi berteriak kencang. Ia sangat bahagia sebab Pak Asraja mengabarinya agar kami bersiap dan menjemputnya sore hari.

Tentu saja Asmi sangat bahagia karena ini adalah waktu yang ditunggu-tunggu olehnya.

Selama 3 hari Asmi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Layra Romadhona
thor kayanya seru kalau kisah pak asraja dibikin cerita dari kuliah terus kkn dan harus menikah janda anak satu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status