Share

Bab 96 Aku Curiga

Felix merenung di kamarnya, Revalina masuk ke sana. Ia memberikan saran agar Felix dan Vino segera berbaikan sebelum kejadian fatal terjadi karena jika satu tim ada yang tidak akur bisa mengakibatkan rencana gagal total. Seharusnya, Felix bisa lebih menahan emosi apalagi menyangkut Raisa karena itu akan sangat membahayakan.

Felix menemui Vino yang tengah duduk sambil menikmati secangkir teh manis hangat. Vino tidak menyapanya bahkan hanya sekedar meliriknya pun tidak sama sekali. Felix minta maaf dengan posisinya yang masih berdiri di samping pria itu.

"Anggap aja kita udah baikan," jawab Vino sambil kembali meneguk teh itu, lalu pergi meninggalkan Felix.

Felix berjalan cepat menghadangnya berdiri di depan Vino membuat langkahnya terhenti. Ia kembali minta maaf apa yang sudah dilakukannya sangat kelewatan. Kata Vino, Felix sudah minta maaf sebaiknya tidak perlu mengulangnya beberapa kali.

"Kamu masih marah?" tanya Felix.

"Kalau kamu tahu gak usah nanya, kamu pikir apa yang kamu l
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status