Share

BAB : 49

Sampai di rumah, semuanya sudah dipersiapkan. Termasuk dokter yang sudah menunggu setelah sebelumnya Hana sudah menghubungi.

"Sudah berikan suntikan, kan?" tanya Dokter pada Willy.

"Sudah dokter."

Dokter sekarang memeriksa tekanan darah dan kondisi Justin. Setidaknya agar mengetahui kondisi kelanjutan dari cowok itu.

"Gimana keadaan dia dokter?" tanya Hana yang tak sabar akan detail keadaan Justin. "Baik baik saja, kan?"

"Tak apa. Sekarang hanya tensi darahnya yang sedikit naik," jawab dokter. "Tapi bukan berarti kondisinya baik, ya. Karena efek yang dia rasakan masih akan tetap seperti biasa. Seperti yang saya sudah katakan, kita hanya bisa mencegah ini terjadi dengan cara tak membuat pikirannya rumit. Hanya mengurangi seringnya itu terjadi dan mengurangi rasa sakitnya."

Hana mengangguk paham akan penjelasan yang diutarakan dokter. Meskipun sejujurnya ia selalu tak tahan, lebih ke rasa bersalah karena tak bisa mencegah emosi Justin agar tetap berada di posisi stabil. Lagi dan lagi, d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status