Share

Kembali Manja Setelah Marah

Frisca berjalan di lorong kampus usai ia menangis di dalam ruangan Daniel. Ia masih teringat banyak makian Sarah padanya yang sungguh keterlaluan.

"Frisca!" teriak Leon yang berdiri di depan sana.

Laki-laki itu berlari ke arahnya tersenyum lebar, dengan balutan jersey merah dan bandana merah yang di pakai di kepalanya, Leon mendekat dan langsung menarik pipi Frisca.

"Ayo aku traktir! Menang dua kali! Dan...."

Leon menghentikan ucapannya saat ia mendekatkan wajahnya pada wajah Frisca yang tertunduk, ia melihat Frisca yang menjatuhkan air matanya.

"Hei, ada apa? Kenapa menangis? Siapa yang menyakitimu? Frisca... Kau bertengkar dengan Pak Daniel?" tanya Leon menarik pundak Frisca.

Gadis itu menangis keras-keras dan menggeleng-gelengkan kepalanya hingga Leon menarik pundak Frisca untuk memeluknya.

Sebagai sahabat, Leon tidak mau melihat Frisca sedih. Tanpa sebab seperti ini, padahal tadi Frisca masih baik-baik saja.

"Ada apa?" tanya Leon.

Frisca masih diam dan Leon merangkulnya se
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status