Share

Bab 39. Deklarasi Peperangan

Anna masih berlagak polos, seolah tidak mengerti apa maksud perkataan suaminya.

"Apa kau menuduhku, Honey?"

"Sudah cukup! Jangan memanipulasi diriku dengan aktingmu yang apik. Seharusnya aku mendukungmu untuk menjadi seorang aktris, agar bakatmu itu tidak sia-sia."

Adipati benar-benar muak dengan skenario yang Anna buat. Ia memiliki masalah yang lebih penting daripada mengurusi acara sandiwara sang istri.

Anna kelimpungan, ia benar-benar sudah kehabisan cara untuk mengambil hati suaminya. Mau tidak mau, hanya cara terakhir ini lah yang dapat dia lakukan. Bertahan tanpa rasa malu, dan siap menerima perlakuan dingin dari suaminya.

Untuk sementara Anna harus mampu mengabaikan sikap acuh Adipati padanya. Ia harus bertahan, dia tidak ingin kalah dengan madunya. Adipati dari awal adalah miliknya, sampai akhir dia akan tetap mempertahankan miliknya. Terdengar tidak tahu diri memang, tapi dia tidak bisa kehilangan Adipati. Meskipun ia juga masih mencintai Kevin. Masalah Kevin, akan dia pikir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status