Share

Bab 30 : Dia Suamiku!

Permintaan bernada tantangan dari Raga membuat Jiwa tertawa. Ia mendekat lalu berbisik di telinga sang adik.

“Kamu tidak akan pernah bisa memiliki, apa yang sudah sejak awal menjadi milikku.”

Jiwa menyeringai, setelah itu meninggalkan Raga masuk ke dalam ruangan Ramahadi. Sedangkan Raga hanya bisa tergelak ironi. Ia sudah menebak jawaban dari Jiwa, tapi tetap saja hatinya mencelos mendengar kalimat sombong kakaknya.

“Awas dia! Dia pikir menyombong ke siapa,” gerutu Raga.

_

_

Malam ini, tepat dua hari Wangi pergi. Ayuda menatap lingerie wanita itu yang kemarin dipakainya, dia berniat mengembalikannya ke tangan Wangi sendiri. Jelas tujuan Ayuda hanya satu, dia ingin memantik api kesalahpahaman di antara Wangi dan Jiwa.

Maka, Ayuda sengaja tidak tidur sebelum Wangi pulang. Ia memilih menuju mini bar yang ada di rumah Ramahadi, dia duduk setelah mengambil satu kaleng bir dari dalam lemari pendingin.

“Nona, apa Anda butuh sesuatu?”

Ayuda menoleh mendengar suara pelayan yang membantunya mer
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (16)
goodnovel comment avatar
viiii
wkwkwk sukurin dh wangi,,,yah koq sng yh liat wangi menderita...sorry nih mah......
goodnovel comment avatar
ALYATUSANl
Mas jiwa berasa dewa direbutin 2 wanita
goodnovel comment avatar
Lkems Fhitria
jiwa suami kita berdua.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status