Share

Side Story : Bunga Pengantin

Hari yang Nina nantikan tiba. Meskipun sudah mencubit lengannya berkali-kali, tapi dia tetap saja merasa semua ini tidaklah nyata. Nina duduk di tepi ranjang lalu mengedarkan pandangan ke kamar president suit yang ditempatinya. Mustahil, dia tak menyangka bisa menempati kamar seharga puluhan juta itu per malam untuk menunggu wakta dipanggil duduk bersanding bersama Rio.

Kebaya warna putih yang melekat di tubuh Nina membuatnya merasa bak putri keraton. Kala bahkan beberapa kali menyebutnya princess Jawa Bocah itu baru saja ikut Cloud keluar tadi, dan kini duduk di deretan keluarga Nina bersama orangtuanya.

“Kalau Rio salah mengucapkan kalimat kabul sebanyak tiga kali, maka dia batal menikah ‘kan?”

Cloud menoleh Nic yang berucap sembarangan, dia membuka kipas lipat yang sejak tadi berada di genggaman untuk menutupi setengah wajahnya.

“Bisa tidak berdoa yang baik-baik saja?”

“Maaf, aku hanya iseng,” jawab Nic. Ia tersenyum manis kemudian hendak menyasar pipi Cloud untuk dicium.

“Kondisik
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (10)
goodnovel comment avatar
Yessy Susanti
yeyyyy congrats Nina Rio smoga bahagia y.. kuyyy ah Thea SM Adit CPT² nysul..
goodnovel comment avatar
Putri Dhamayanti
waahhh...bentar lg rio unboxing nih, aditya semoga segera menyusul yaaa kan udh dpt bucket bunga
goodnovel comment avatar
🕊Ales💐
Selamat nina dan rio
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status