Share

Kemarahan Elyas

“Miko, bagaimana?”

Hilbram seperti orang gila terus menghubungi Miko yang belum juga memberikan kabar tentang istrinya.

“Bos, segala tempat sudah kami sisir sesuai petunjuk yang ada, tapi kami belum menemukan Nyonya.” Terdengar suara Miko yang terlihat begitu bersalah.

“Miko, aku sudah memintamu menjaga istriku. Apa itu sulit bagimu?”

Hilbram tampak tidak berdaya. Dia sudah mengusahakan penerbangan ke Swiss tapi masih harus menunggu beberapa persiapan dan tidak bisa memaksakannya. Lagi pula perjalanan dari Kota Surajaya ke Swiss memakan waktu hampir sehari semalam. Percuma jika dia pergi ke sana saat ini. Dia tidak akan bisa bergerak cepat untuk menyelamatkan sang istri.

“Maafkan kami. Saat ini kami juga sedang mengusahakan yang terbaik termasuk melibatkan keamanan di negara ini.”

“Apa yang harus aku lakukan, Miko...” suara Hilbram seolah terdengar putus asa. Kakinya lemas membayangkan sang istri kenapa-kenapa.

Sungguh, Rahman memang benar. Dia hanya bisa menyerang Hilbram dengan m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
kw kartini
Mengsedih...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status