Share

Rencana Arman yang tidak bisa ditebak

Zulaika masih tidak mengerti. Apa sebenarnya yang terjadi? Dia terus memutar pikirannya. Dia sama sekali tidak mengingat tentang Arman. Tapi, lelaki itu selalu mengatakan hal itu. Sebagai penyelamat? Penyelamat apa?

“Aku tidak pernah menyelamatkanmu, Arman. Aku tidak mengingatnya.”

Arman memandang Zulaika. Mengusap wajahnya. Tatapan itu sangat kaku. Bahkan, tangannya bergetar. Dia berusaha melawan perasaannya sendiri. Arman masih tidak mengerti dengan perasaannya sendiri.

“Kau sudah menyiksaku. Aku lebih baik kau bunuh saja. Aku tidak lebih dari wanita murahan yang kau nikahi. Kau juga harus memenuhi peraturan perusahaan, bukan? Apalagi kau akan membawa wanita itu. Untuk apa kau selalu menyelamatkanku.”

“Aku akan membawamu ke acara semua pengusaha seluruh dunia. Kau akan aku perkenalkan kepada mereka.Tapi, kau harus sembuh,” balas Arman masih saja menatap Zulaika. Ada rasa kasihan di hatinya. Ditambah rasa sakit akibat cemburunya.

“Bagaimana dengan wanita itu?”

Arman menghentikan gera
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status