Share

Bujukan Arsaka

Baru saja hendak berpikir keras, Arjuna terkekeh geli. Entah hal apa yang membuat pria itu tertawa aneh di depan Tantri. Hanya dia dan Tuhan yang tahu. 

"Tantri, Tantri, kamu jadi orang kenapa gampang panik dan tegang seperti itu, sih? Please dong, jangan mudah percaya sama omongan orang!

Aku cuma bercanda dan satu lagi, nggak usah dengerin omongan orang yang hanya akan buat kamu down. Kamu masih muda dan enerjik, sayang aja kalau mental kamu lemah, yang ada kamu mudah diombang-ambingkan oleh orang-orang di sekitarmu. Aduh, aku sih ngomong apaan coba? 

Ya udah Tantri, kamu boleh lanjutin lagi kerjaan kamu. Oh iya, cuek aja kalau ada yang ngomongin kamu, belum tentu mereka benar! Oke?" ujar Arjuna panjang lebar. 

Tantri menghela napas lega. Jantungnya hampir copot. Rasanya tak karuan. 

Menyebalkan sekali, wajah Arjuna yang begitu serius membuat Tantri amat panik dan juga ketakutan. 

Jemari lentik Tantri sudah mencapai

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status