Share

Malam Panas

Candra mencoba keluar dari kamar hotel karena mengkhawatirkan Marcus dengan orang asing itu. tapi pintu itu di tahan dari luar. Tapi tak lama kemudian Marcus kembali masuk ke dalam kamar.

“Apa yang terjadi? Siapa orang di luar itu?” tanya Candra menatap kakaknya khawatir dan mengintip keluar. Pria besar seperti beruang masih ada di luar kamar.

Marcus menghalangi pandangan Candra dan menutup pintu di belakangnya.

“Bukan siapa-siapa, hanya seorang kenalan.”

“Benarkah? Orang itu terlihat tidak baik dan sangar. Apa kamu terlibat dengan geng mafia?” kata Candra khawatir dan curiga.

Marcus mencoba tertawa. “Geng mafia apaan? Jangan berpikir aneh-aneh.” Dia menyentil kening adiknya.

Namun Candra dapat merasakan Marcus tegang.

“Candra, aku akan keluar sebentar. Kamu tetap di dalam kamar dan pesan saja makanan untuk di antar di kamar. Jangan ke mana-mana, okey?”

“Kenapa? Kamu sungguh tidak terlibat dengan geng mafia, kan?” Candra menatap Marcus ngeri.

Marcus menyentil keningnya agak keras. “Ti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status