Share

25. Seperti Ayah dan Anak

Edmund menahan napas saat Rachel memeriksa kompas dengan teliti. Matanya membulat, sarafnya menegang.

“Bagaimana?” tanyanya dengan penuh kehati-hatian. “Apakah mungkin ... kau pernah melihat kompas yang sama dengan kompas ini?”

Rachel menarik napas panjang. Heningnya membuat detak jantung Edmund berdetak tak karuan.

“Bolehkah kubuka?”

“Ya, tentu,” angguk Edmund cepat.

Begitu membuka kompas, perhatian Rachel langsung tertuju pada foto Edmund yang sedang mencium pipi Alice. Edmund sengaja menempelkan foto itu untuk membangkitkan kenangan yang terkubur dalam kepala Rachel. Melihat perubahan pada ekspresi sang wanita, harapannya bertumbuh pesat.

Sayangnya, Sky tiba-tiba berseru, “Oh, aku baru melihat foto itu. Apakah kau baru menempelnya?”

Harapan Edmund sontak terjun bebas. Sambil mengendalikan ekspresi, ia menatap Sky lekat-lekat.

“Ya, aku belajar dari pengalamanku di Mauritius. Kalau suatu saat nanti kompas ini hilang lagi, orang yang menemukannya bisa tahu kalau kompas ini mili
Pixie

Yuhuuu, besok ikut Sky berpetualang, yaa. Siap-siap. Terima kasih sudah membaca.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status