Share

Bab 51. Tidak Mau Terlihat

Danaya duduk bersandar di bahu David.

"Lihat, dia sangat aneh," bisik Dayana melihat Sean.

"Memang aneh, dan harus aku pastikan!" David menatap tajam sikap Sean. Dia mulai ragu soal keyakinannya selama ini.

"Memastikan apa lagi?" bingung Dayana.

"Nanti kamu akan tahu."

Sean duduk di sisi brankar Emily. Dia tersenyum tipis melihat istrinya tampak tenang. Pria itu mengecup kening Emily pelan, lalu menarik selimut sampai dada.

"Hish, jaga sikapmu! Emily akan marah kamu mencuri kecupan keningnya," seru Dayana.

"Kenapa masih ada wanita bodoh?" Sean beralih ke sisi brankar Axel.

"Jangan pencitraan! Aku nggak akan terharu dengan semua sikap anehmu." Dayana mendesis.

Sean juga mengecup kening anaknya. Mengusap kepala Axel pelan. "Hey, Tampan. Aku sudah merindukan omelanmu. Kapan kamu mau memarahiku lagi?" Sean menarik selimut Axel.

"Kami nggak akan pergi selama kamu masih di sini. Dan akan terus mengawasimu, Pria aneh. Aku pastikan akan membuka topengmu nanti. Dasar, bermuka dua!" ketus Daya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status