Share

Darurat

Benjamin berjalan dengan tergopoh-gopoh. Dia bahkan berjalan setengah berlari sembari memakai jas dokter miliknya. Beberapa pasien yang berada di selasar bahkan sampai menoleh kebingungan melihatnya.

Siang tadi saat sedang di toilet, ponsel Benjamin berdering. Oo, ternyata itu dari Aiden. Benjamin kembali melanjutkan kegiatannya, lalu ketika tersadar ...

Astaga! Ini kan nomor darurat Aiden Malik!

Benjamin buru-buru menarik retsleting celananya lalu menggeser layar ponsel. Dia lantas meletakkan ponsel itu di antara bahu dan lehernya lalu membuka pintu bilik toilet.

"Ya, halo, Aiden! Kau dimana? Apa kau baik-baik saja? Aku mendengar kabar burung kalau terjadi sesuatu padamu. Sejak beberapa waktu yang lalu ponselmu bahkan tidak bisa dihubungi. Sekarang bagaimana kondisimu?"

"Tuan Aiden meminta Tuan Benjamin segera ke rumah sakit untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Beliau meminta untuk tidak memberitahu siapapun dan minta disiapkan jalur super VVIP. Saya akan memberitahu detilnya selan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status