Share

30. Hal Yang Sebenarnya

Kian menatap Helga dari bawah ke atas. Wanita itu mengenakan halter blouse berwarna biru elektrik dan bawahan berupa rok midi di bawah lutut. Sepatunya hak tinggi berwarna hitam dengan tali-tali yang membelit hingga ke betisnya.

Wanita itu benar-benar tampak seksi dan elegan seperti biasa. Belum lagi riasan wajahnya yang tampak maksimal dan rambutnya yang coklat kemerahan ditata ikal di bagian bawahnya. Helga memang sangat cantik.

“Kamu menemuiku sepagi ini? Untuk apa?” tanya Kian.

“Untuk mengungkapkan isi hatiku.” Helga merapikan rambutnya dengan gaya yang anggun.

Kian mengulum senyum. Ia merasa senang karena akhirnya, Helga berusaha untuk mengejarnya. Namun, di sisi lain, ia tidak ingin jika Helga sampai merusak rencananya.

“Ungkapkan saja sekarang, setelah itu kamu boleh pergi.”

Helga mendecak kesal, lalu bibirnya mencebik. “Sekarang ini kamu jadi lebih senang bersikap dingin padaku. Mau sampai kapan kamu akan begini terus? Apa kamu tidak lelah berpura-pura membenciku padahal kamu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status