Share

Bab 30. Mau Apa

Anita lari berbalik menuju ke kamar mandi. Bertemu dengan Rahma di tengah larinya. Samar dia mendengar sungutan Rahma yang mengomel.

"Udah dibilang suruh mandi juga, ngeyel," desis Rahma.

Anita tidak lagi memperhatikan ucapan ibunya yang membawa nampan berisi teh dan keripik. Sementara Cia sedang digendong oleh Bik Dariyah. Bayi kecil itu sudah mengeluarkan suara bermaksud memanggil ibunya, tapi belum jelas.

"Calonnya Mbak Anita ganteng lho," celetuk Bik Dariyah. Agak kewalahan mengatasi Cia yang mengulurkan tangan ke ibunya, lalu menangis karena Anita hanya mendengkus atas ucapan Bik Dariyah, lalu mencium pipinya dan masuk ke kamar mandi.

Aneh sekali memang. Dibilang calon, tapi kenapa aneh sekali? Namun, Kendra memang akan menikahinya jika rencana itu berjalan lancar. Menikah? Anita malah jadi menduga-duga buruk tentang kedatangan Kendra.

"Cup, cup. Cia sayang, sama bibik dulu ya? Mama lagi mandi, nanti Cia dikasih papa baru sama mama," rayu Bik Dar, membawa Cia ke ruang tamu.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status