Share

Masa Lalu

Okta membalikan badannya saat dia mengetahui siapa wanita itu. Sementara saat wanita yang berada di hadapan Aisyah melihat Okta, dia pun langsung mengejar pria tersebut.

"Okta tunggu!" tahan wanita tersebut sambil memegang lengan Okta.

"Lepaskan tanganku!" pinta Okta dengan raut wajah yang dingin.

"Tidak. Aku tidak mau!" Wanita itu menarik tangan Okta sedikit kuat, hingga membuat es krim yang berada di tangan pria tersebut pun akhirnya jatuh.

"Lepaskan!" pinta Okta sambil melepaskan tangannya dengan kasar, kemudian dia pergi dari sana. Akan tetapi wanita itu lagi-lagi menahannya, namun kali ini bukan sebuah pegangan tetapi pelukan.

"Kenapa sih kamu selalu menghindariku? Kamu tahu ... aku begitu sangat merindukanmu, Okta. Ayolah ... jangan seperti ini! Selama ini aku mencarimu, tapi kamu selalu saja berpaling dariku. Aku tahu kok di hatiku masih ada kamu kan?" ucap wanita tersebut dengan pedenya.

Okta tersenyum sinis, kemudian dia melepaskan tangan yang melingkar di perutnya. "Jika ing
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status