Share

Bab 49 - Tak Bisa Dibendung

Aland dan Prisila membawa Zara menuju apartemen Aland. Tiba di sana Zoya makin dibuat tak bisa berkata-kata karena ada pula dokter Kania.

Dunia Zoya rasanya hancur seketika itu juga, dia nyaris terhuyung jatuh namun untunglah kedua kakinya mampu dengan cepat untuk bertahan.

"Zoya," ucap dokter Kania dengan tatapan yang entah, ada rasa bersalah, namun ada pula rasa bingung dan bahagia. Semua bercampur jadi satu, namun dia tak bisa menebak bagaimana perasaan Zoya saat ini, bisa saja Zoya justru marah kepadanya.

"Ayo duduk," ajak Aland dengan suara yang terdengar begitu lembut, dia bahkan menyentuh tangan Zara untuk dibimbingnya duduk di sofa, namun dengan cepat Zoya menepis tangan itu.

"Aku bukan Zara!"

"Berarti Austin bukan anak mu," balas Aland tak kalah cepat, lengkap dengan tatapan yang begitu sayu. Aland bahkan memberi isyarat pada Prisila dan dokter Kania untuk pergi lebih dulu, dia butuh waktu bicara berdua dengan sang istri.

Setidaknya Aland harus mendengar Zara mengakui diri.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Heni Hendrayani
s zoya egois banget siih emang kalau sama s rama dia akn bahagia ?ibunya s rama aja gak setuju ma dia mending blk lagi ama s aland yg udah menyesali dan mai menerima dia dan anak nya
goodnovel comment avatar
Linda Eldrich
Coba buka hati Zoya.......
goodnovel comment avatar
Winarsih_wina
Zara kok jadi bodoh Thor. daripada nikah sama Rama bagus balik sama Aland. sama aja kalau kawin sama Rama berarti mengulang lagi kisahnya sama Aland. parahnya lagi gak hanya emaknya Rama yang gak suka. pembantunya juga gak suka kan sama Zara.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status