Share

Bab 40

Bab 40 Bela Kabur

"Bela pergi diam-diam, apa kamu sudah periksa barang-barang kamu, Leon. Jangan-jangan sudah dibawanya pergi."

Mama tiri ku terus saja mengoceh membuat kepalaku bertambah pusing. Apa dia tak ad perasaan simpati sedikitpun pada diriku?

"Leon, kamu harus telpon ...."

"Mama, stop! Please, aku sedang berpikir. Jangan membuat pikiranku semakin galau!" teriakku saking kesalnya.

Aku tak peduli dengan protesnya. Aku semakin pusing jadinya.

"Bela, kenapa kamu pergi setelah memberi kenangan indah padaku?" keluhku dalam hati.

Karena tak ada lagi yang bisa kulakukan, aku pergi ke kantor karena hari sudah siang. Walau bagaimana pun aku harus bekerja profesional. Banyak rapat dan meeting penting yang harus aku hadiri hari ini.

Soal kepergian Bela, aku sudah meminta tolong seorang temanku untuk mencarinya. Paling tidak tahu informasi di mana dia sekarang.

Sayangnya tak ada satu pun info yang kudapat tentang keberadaan Bela. Dia mengulang bagai ditelan bumi. Istri Bang Ramon pun t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status